Dufan Bersama Teman

Saat selesai UN SMP dan tinggal menunggu hasil UN, aku, Salsa, Adinda, Yunita, Suci, Raras jalan-jalan ke Dufan. Saat itu harga tiket Dufan masih Rp200.000 dan sedang ada promo buy 1 get 1 jadi aku cuma bayar 100.000 hehe kan lumayan.
(Sabtu, 3 Maret 2012) Hari itu aku dan Salsa pergi ke sekolah untuk mengurus beberapa persiapan untuk acara perpisahan sekolah. Sekitar jam 9 aku dan Salsa pergi ke Indomart untuk membeli coca-cola dan beberapa snack agar kita bisa mendapatkan promo dufan tersebut. Setelah itu aku pulang ke rumah untuk mengambil pakaian ganti, dan beberapa perlengkapan untuk dibawa ke Dufan. Lalu aku pergi ke rumah Salsa, karena kami ke Dufan diantar ayahnya Salsa.
Setelah semuanya berkumpul, kita langsung berangkat ke Dufan. Selama di perjalanan kita bercerita, berdiskusi wahana yang akan dinaiki, dan bernyanyi. Karena ayahnya Salsa gaul jadi kita santai bercanda selama di perjalanan.
Sesampainya di Ancol kita langsung turun dari mobil, tapi Yunita langsung lari ke arah got. Yunita muntah dan katanya perutnya sakit. Kita langsung panik, diantara kita gak ada yang bawa air putih, hanya ada coca-cola. Untungnya ada orang yang menjual minuman, aku langsung membeli air putih. Setelah Yunita sudah agak mendingan, kita langsung membeli tiket Dufan.
Setelah mendapatkan 6 tiket Dufan kita langsung masuk ke area Dufan. Karena Suci belum pernah masuk ke istana boneka dan wahana tersebut masih sepi, jadi wahana yang pertama kita coba istana boneka. Kita tidak mengantri lama untuk memasuki wahana istana boneka. Yang biasanya wahana tersebut sangat ramai, tapi kali ini hanya ada 4 orang saja yang mengantri. Selama di wahana istana boneka kita berfoto, saat di salah satu provinsi ada 1 boneka yang menurutku seram. Boneka tersebut memakai baju putih panjang dengan rambutnya yang panjang tidak terurus. Setelah kita memasuki istana boneka, kita berfoto sambil berkeliling dufan mencari wahana selanjutnya yang akan dinaiki.
Saat berkeliling kita melewati rumah miring. Kita langsung memasuki rumah miring tersebut. Setelah itu kita menaiki kora-kora. Tetapi Yunita, Raras, dan Suci tidak berani untuk menaiki wahana tersebut. Cuma aku, Salsa, dan Adinda saja yang mencoba wahana kora-kora. Antrian kora-kora juga tidak terlalu ramai. Saat antri aku membujuk Salsa dan Adinda untuk duduk di kursi paling belakang, tapi mereka menolak karena takut, mereka hanya mau duduk di barisan tengah. Aku terus membujuk mereka, tapi akhirnya Salsa mau duduk di barisan paling belakang sedangkan Adinda tetap duduk di barisan tengah sendirian. Saat giliran kita menaiki wahana, aku dan salsa langsung lari ke barisan paling belakang, sedangkan Adinda ke barisan tengah. Wahana kora-kora mulai bergerak, oya kita punya teriakan khas yaitu "dahsyat!" jadi selama wahana bergerak aku dan Salsa selalu berteriak dahsyat! Adinda hanya diam saja dengan mata tertutup dan dengan mukanya yang lucu menahan geli saat ayunan kora-kora ke arah depan.
Setelah bermain kora-kora aku mengajak mereka bermain kicir-kicir, tapi hanya Salsa yang mau. Sayangnya wahana kicir-kicir sedang tidak dioperasikan. Lalu kita ke wahana tornado, tornado pun juga tidak sedang dioperasikan:( Lalu aku dan Adinda izin ke toilet sedangkan Salsa, Suci, dan Raras mengantri wahana gajah bledug.
Saat ke arah toilet dekat wahana tornado, aku dan Adinda melewati wahana ontang-anting. Karena wahana tersebut masih banyak kursi yang kosong, akhirnya aku dan Adinda bermain ontang-anting dahulu sebelum ke toilet. Setelah wahana ontang-anting selesai, aku dan Adinda langsung ke toilet lalu menyusul Salsa, Suci, Raras ke wahana gajah bledug. Sesampainya di wahana gajah bledug mereka tidak ada di antrian dan di dalam wahana, lalu aku menelfon Salsa. Salsa bilang mereka ada di depan wahana hysteria. Aku dan Adinda langsung menuju wahana hysteria. Mereka bilang mereka tidak jadi menaiki wahana gajah bledug karena harus menunggu setengah jam.
Kita berkeliling lagi mencari wahana yang akan dinaiki. Lalu dari jauh aku melihat wahana Rajawali, aku langsung mengajak mereka menaiki wahana tersebut. Kita langsung ke arah wahana rajawali, tapi sesampainya di sana wahana tersebut sedang di perbaiki. Tentu saja kita kecewa karena banyak sekali wahana yang sedang tidak beroperasi. Karena rajawali dekat dengan McDonald, kita beristirahat dan makan di McD. Setelah makan kita bermain wahana yang lain.
Setelah puas bermain wahana kering, kita siap bermain wahana basah-basahan. Wahana pertama yaitu arung jeram. Antriannya sangaaaat panjang. Setelah orang di depan kita sudah menaiki wahana arung jeram akhirnya giliran kita, hanya tinggal menunggu perahu. Seperti biasa selama bermain kita berteriak dahsyat!
Selesai bermain arung jeram kita langsung ke arah wahana niagara dengan keadaan baju basah. Sama seperti arung jeram antrian niagara sangaaaat panjang juga. Saat sudah mendapat giliran, aku agak sedikit takut karena tepat dengan adzan maghrib dan aku yang berniat berteriak dahsyat saat perahu meluncur tiba-tiba tidak bisa mengeluarkan suara karena menahan geli:))
Setelah kita bermain niagara dan arung jeram, kita langsung berganti pakaian. Lalu menaiki wahana kereta kumbang sebelum pulang. Saat menaiki kereta kumbang kita dibonus 8x putaran. Mungkin karena sudah malam dan tidak ada yang mengantri lagi:)
Selesai bermain kereta kumbang, kita langsung bersiap pulang lalu berjalan ke arah parkiran mobil.

Ayu Amelia Dewi